Perbedaan Suku Cadang Asli, OEM, Aftermarket dan Palsu

Pada artikel kali ini, RajaPart akan mengajak Anda mengenal jenis suku cadang traktor yang saat ini beredar di pasaran. Tapi sebelum masuk ke topik tersebut, ada baiknya Anda mengetahui ceritanya terlebih dahulu. Selamat menikmati.

Jika kita berbicara mengenai unit Traktor, Mesin Tanam (Rice Transplanter), Mesin Panen (Combine Harvester) dan Wheel Loader, rasanya tidak mungkin terpisah dari suku cadang sebagai bagian vital di dalamnya.

Sebuah unit, contohnya Traktor, membutuhkan pergantian suku cadang (spare part) secara berkala guna menjaga performa mesin dan menghindarkan dari kerusakan berat akibat keausan yang terjadi akibat pemakaian.

Tapi tahukan Anda bahwa suku cadang yang beredar di pasaran saat ini dapat dikategorikan menjadi 4 (empat) jenis?

Apa saja jenis suku cadang serta kelebihan dan kekurangan masing-masing?

Simak terus ulasan seputar suku cadang asli (genuine), OEM (original equipment manufacture), aftermarket dan palsu.

Asal Muasal Jenis Suku Cadang

Pernah ada suatu masa dimana produsen kendaraan memproduksi sendiri suku cadang untuk setiap produk yang dikeluarkannya dengan mendirikan pabrik. Namun seiring berjalannya waktu, sejumlah produsen memilih untuk bekerja sama dengan perusahaan lain untuk memproduksi suku cadang untuk kebutuhannya.

Spare Parts Asli (Genuine)Alasan produsen memilih untuk bekerja sama dengan pabrikan untuk memproduksi komponen produknya adalah agar dapat fokus dalam pengembangan produk, pemasaran serta memberikan dukungan purna jual yang baik. Selain itu, mendirikan pabrik suku cadang membutuhkan biaya dan sumber daya manusia yang tidak sedikit.

Hal yang sama pun berlaku pada industri telpon selular (ponsel). iPhone sebagai produk besutan Apple pun ternyata menggunakan chipset buatan Samsung, kompetitornya, hal ini karena Samsung memang memiliki pabrikan chipset sejak lama.

Di dunia industri otomotif dan alat berat, hal yang sama pun terjadi. Banyak merk besar seperti John Deere, Massey Ferguson, New Holland, CaseIH, Kubota, Yanmar bekerja sama dengan sejumlah pabrikan yang sama untuk memproduksi suku cadang unit.

Jadi, sebelum Anda berbelanja suku cadang traktor pertanian, sebaiknya kenali dulu jenis-jenisnya. Sehingga Anda tidak bingung dengan istilah-istilah dibawah ini dikemudian hari.

Jenis Suku Cadang Traktor

Ada 4 (empat) jenis suku cadang yang beredar di pasaran saat ini, asli (genuine), OEM, aftermarket dan palsu. Apa perbedaan dari setiap jenis dan harganya?

Asli (Genuine)

Belt Tensioner Suku Cadang TraktorSuku cadang asli adalah suku cadang yang terpasang pada unit yang Anda beli. Contohnya jika Anda membeli mesin panen (combine harvester) dari Kubota, maka suku cadang asli adalah suku cadang yang terpasang pada unit saat unit tersebut.

Umumnya suku cadang asli memiliki harga paling mahal. Hal ini lantaran suku cadang asli membawa embel-embel nama besar perusahaan pembuatnya.

Hal yang perlu Anda ingat, bahwa tidak selamanya Genuine lebih baik dari OEM dan aftermarket. Karena suku cadang yang baik bergantung dari kualitas dan kinerjanya, bukan dari siapa pembuatnya.

OEM (Original Equipment Manufacture)

Suku cadang OEM merupakan hasil dari pabrikan produsen kendaraan yang terpilih untuk memproduksi suku cadang kebutuhan unitnya sebelum beredar di pasaran. Suku cadang OEM sama persis dengan suku cadang asli yang menempel di unit saat Anda beli.

Perbedaannya hanya pada tidak adanya logo produsen kendaraan saja. Umumnya harga suku cadang OEM lebih rendah daripada suku cadang asli.

Aftermarket

Panel TraktorSetelah sebuah unit kendaraan selesai dibuat, perusahaan lain dapat memproduksi suku cadang yang dapat bekerja untuk kendaraan tersebut, dengan syarat harus mendapatkan lisensi terlebih dahulu dari produsen kendaraan.

Produk aftermarket hadir untuk memenuhi kebutuhan dari pengguna yang membutuhkan spesifikasi tertentu yang tidak tersedia dari pabrikan suku cadang asli (genuine) dan OEM.

Contohnya saat Anda membutuhkan rubber track dengan ketebalan, bahan atau tapak ban tertentu, Anda dapat mencari produk aftermarket untuk tipe unit yang Anda butuhkan.

Dalam prakteknya, sebelum produk jenis ini dapat beredar di pasar, produk ini harus lulus sejumlah tes guna memastikan kualitas dan performa telah sesuai dengan standar produsen.

Untuk harga, produk aftermarket belum tentu lebih murah dari OEM, karena spesifikasi atau model yang berbeda dengan yang umumnya beredar di pasar. Namun soal presisi, karena mendapatkan cetak biru dari produsen, maka presisinya pasti tepat.

Palsu / KW

Mungkin Anda pernah mendengar istilah KW yang berasal dari kata ‘kualitas’. Produk KW, baik KW 1, KW 2, KW Super, semuanya adalah produk yang masuk kategori palsu.

Produk KW, apapun sebutannya, produksinya bertujuan untuk menyerupai fisik dari produk asli, OEM ataupun aftermarket.

Proses produksi dari suku cadang ini tidak mendapatkan lisensi atau ijin dari produsen kendaraan. Alhasil kualitasnya pun sangat meragukan dan tentunya tidak pernah melewati tes uji kelayakan.

Dampak dari penggunaan produk ini sudah jelas, unit traktor yang Anda gunakan bisa mengalami kerusakan yang lebih fatal.

Untuk harga, sudah pasti produk palsu jauh lebih murah, karena proses produksinya pun ala kadarnya.

Bagaimana, sudah cukup jelas mengenai perbedaan antara suku cadang Genuine, OEM, Aftermarket dan Palsu?

Selain menyediakan produk asli (genuine), RajaPart juga menyediakan suku cadang OEM (original equipment manufacture) dengan harga yang lebih ramah di kantong untuk memenuhi kebutuhan traktor, mesin tanam, mesin panen dan wheel loader.

Baca juga artikel lain dari RajaPart di RajaPart Blog

Sumber referensi: Ace Autoparts

Artikel ini membantu Anda?

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Scroll to Top